Medan, 05 Februari 2024 Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) kembali mengadakan kegiatan akademik yang bertujuan untuk memperkuat keterampilan penelitian mahasiswa. Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam (MPAI) menggelar sesi coaching dengan topik metode penelitian kualitatif, yang dibawakan oleh narasumber Dr. Candra Wijaya, M.Pd, seorang ahli dalam penelitian kualitatif dan pendidikan.
Kegiatan ini diselenggarakan pada 05 Februari 2024 di FAI UMSU dan diikuti oleh mahasiswa MPAI FAI UMSU. Sesi coaching ini dirancang untuk membekali mahasiswa dengan pemahaman mendalam tentang metode penelitian kualitatif, yang sering digunakan dalam penelitian sosial dan pendidikan.
Dr. Candra Wijaya, M.Pd, dalam presentasinya menjelaskan berbagai aspek penting dari penelitian kualitatif, termasuk bagaimana merancang penelitian, teknik pengumpulan data seperti wawancara dan observasi, serta analisis data kualitatif yang membutuhkan interpretasi mendalam. Beliau juga menekankan pentingnya memahami konteks sosial dan budaya dalam penelitian kualitatif untuk menghasilkan temuan yang akurat dan bermakna.
“Penelitian kualitatif memberikan ruang untuk eksplorasi yang lebih dalam terhadap fenomena sosial dan pendidikan. Melalui pendekatan ini, peneliti dapat mengungkap makna yang lebih kaya dari data yang dikumpulkan,” ujar Dr. Candra Wijaya, M.Pd.
Para mahasiswa tampak sangat antusias mengikuti sesi ini. Mereka aktif berdiskusi dan mengajukan pertanyaan terkait dengan penelitian yang sedang mereka rencanakan. Salah satu peserta, [nama peserta], menyatakan bahwa coaching ini sangat membantu dalam menyusun proposal penelitian. “Saya jadi lebih paham tentang bagaimana cara merumuskan masalah penelitian dan metode yang tepat untuk penelitian saya,” ungkapnya.
Kegiatan coaching ini merupakan bagian dari upaya Program Studi MPAI FAI UMSU untuk terus mendukung mahasiswa dalam menghasilkan penelitian yang berkualitas. Diharapkan, dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari sesi ini, mahasiswa dapat lebih percaya diri dalam menjalankan penelitian kualitatif mereka.